Hell Yeah Pointer 3

UTS Nomor 1

UTS Nomor 1

Rangkaian Sistem Minimum



DAFTAR ISI
1. Tujuan
2. Alat dan Bahan
3. Dasar Teori
4. Percobaan
5. Video
6. Link Download
7. Contoh Soal

RANGKAIAN SISTEM MINIMUM UNTUK APLIKASI KEYPAD DAN 7 SEGMEN

1. Tujuan [back]
-Mengetahui bentuk rangkaian sistem minimum untuk aplikasi keypad dan 7 segmen
-Memahami prinsip kerja rangkaian sistem minimum untuk aplikasi keypad dan 7 segmen

2. Alat dan Bahan [back]
  • 74LS138
  • Resistor
  • IC 8284
  • IC 8086
  • IC 74LS373
  • IC 74LS245
  • IC 74LS139
  • IC 27128
  • IC 6116
  • IC 8255A
  • LED
  • Switch
  • Dioda
  • Kapasitor

3. Dasar Teori [back]
Sistem minimum 8086 adalah perancangan peta memori dan peta I-O. Pada sistem minimum 8086 untuk pemetaan memori dan I-O dapat digabung dalam suatu peta atau dapat juga terpisah. Untuk perancangan peta memori ada dua lokasi address yaitu program disimpan pada lokasi address memori ROM dan data disimpan pada lokasi address RAM. Salah satu aplikasi dari mikroprocessor 8086 adalah pada keypad dan seven segmen. Secara garis besar, rangkaian bermula dari pemasukkan input (berasal dari keypad) lalu diproses sehingga berjalan ke mikroprocessornya dan menghasilkan output (Seven Segmen).
            Mikroprosesor adalah suatu chip (keping) yang dapat melaksanakan operasi-operasi hitungan, operasi nalar, dan operasi kendali secara elektronis (digital) dan merupakan otak atau pengolah utama dalam sebuah system komputer. Chip mikroprosesor difabrikasi dengan teknologi LSI (Large Scale Integration) maupun VLSI (Very Large Scale Integration). Biasanya mikroprosesor dikemas dengan plastik atau keramik. Kemasannya dilengkapi dengan pin-pin yang merupakan terminal masukan dan keluaran dari chip. Mikroprosesor berfungsi sebagai pemroses data digital dari input computer. Semakin tinggi kecepatan prosesor maka semakin cepat hasil komputasi diperoleh. Mikroprosesor disebut juga CPU (Central Processing Unit).
            Mikroprosesor 8086 ialah mikroprosesor dengan lebar bus data sebesar 16 bit secara internal dan eksternal, maksudnya seluruh register lebarnya 16 bit dan terdapat bus data selebar 16 bit untuk mentrasfer data kedalam dan keluar CPU.
1.      Karakteristik
A.    . Karakteristik Input
Karakteristik input mikroprosesor-mikroprosesor ini kompatibel dengan semua komponen logika standar yang tersedia saat ini. Berikut ini merupakan table level tegangan input dan persyaratan arus input untuk semua pin input pada kedua mikroprosesor. Level arus input sangat kecil karena input merupakan koneksi gerbang MOSFET dan hanya mempresentasikan arus bocor.
B.     Karakterisrik output
Level tegangan logika 1 pada 8086/8088 kompatibel dengan sebagian besar keluarga logika standar tetapi logika 0 tidak. Rangkaian standar logika memiliki tegangan maksimum logika 0 sebesar 0.4V dan 8086/8088 memiliki maksimum 0.45V. dengan demikian ada perbedaan 0.05V.
Perbedaan ini memperkecil kekebalan terhadap noise dari level standar sebesar 400mV (0.V-0.45V) menjadi 350 mV. Kekebalan terhadap noise adalah perbedaaan antara level tegangan output logika 0 dan level tegangan output logika 1.

 Fungsi Pin Out IC Mikroprosesor 8086
AD15-AD8 Jalur bus alamat/data 8086 terdiri dari bus alamat/data bagian atas 8086. Jalur-jalur ini berisi bit-bit alamat A15-A8 jika ALE pada logika 1, dan hubungan bus data D15-D8. Pin-pin ini memasuki impedansi tinggi jika terjadi hold acknowledge.
A19/S6-A16/S3 Bit-bit bus alamat/status dimultipleks untuk memberikan sinyal alamat A19-A16 dan juga bit status S6-S3. Pin-pin ini juga mempertahankan status impedansi tinggi selama hold acknowledge. Bit status S6 selalu merupakan logika 0, bit S5 menunjukkan kondisi bit-bit flag 1F. S4 dan S3 menunjukkan segmen mana yang diakses selama siklus bus pada saat itu. Berikut ini fungsi status bit S3 dan S4 :


4. Percobaan [back]

Rangkaian :


Prinsip Kerja :

Prinsip kerja dari rangkaian di atas adalah, ketika tombol pada keypad ditekan maka nilai yang ditekan pada keypad akan ditampilkan pada 7-Segment. Prinsipnya, pertama mikrokontroler mengirimkan alamat untuk mengakses I/O IC 8255 melewati A0-A15, kemudian masuk ke IC 74273 D0-D7. Alamat tersebut akan dilewatkan dari D0-D7 ke Q0-Q7 apabila sinyal kontrol alih dikeluarkan oleh pin ALE mikroprosesor dan diinverterkan sebelum diumpankan ke CLK IC 74273. Apabila telah aktif sinyal CLK, maka alamat akan ditahan di Q0-Q7 IC 74273. kemudian jika Q1-Q5 IC 74273 yang membawa alamat dari AD9-AD11 dihubungkan dengan decoder 74154, maka ketika nilai AD9-AD11 ini berlogika 0 semua dan E1 E2 IC ini juga berlogika 0, maka pin 0 IC 75154 akan berlogika nol yang kemudian pin ini dihubungkan dengan CS pada IC 8255. sehingga alamat yang dikirimkan adalah untuk akses IC 8255.
Kemudian untuk mengirim data dari Mikroprosesor 8086 ke IC I/O 8255, pin AD0-AD7 mikroprosesor dihubungkan dengan pin D0-D7 IC 8255. PORT A IC 8255 menjadi output bagi mikroprosesor untuk kemudian dihubungkan dengan output keypad dan PORT B pada IC ini dihubungkan dengan input Keypad serta PORT C pada IC ini sebagai output yang dihubungkan dengan 7-Segment


5. Video [back]



6. Link Download [back]

Download video disini.
Download rangkaian disini.
Download HTML disini.
Download Datasheet 74LS138 disini.
Datasheet IC 74LS373 - Download
Datasheet IC 74LS245 - Download
Datasheet IC 74LS139 - Download
Datasheet IC 27128 - Download
Datasheet IC 6116 - Download
Datasheet IC 8255A - Download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sistem Digital TE D

                    Bahan Presentasi ini dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Digital Oleh: REYMON SYAH 1910953027 Dosen Pengampu:...