Hell Yeah Pointer 3

Aplikasi Tugas Besar




INKUBATOR

- Membuka pintu inkubator secara otomatis.
- Dapat mendeteksi orang didepan inkubator.
- Mendeteksi suhu pada inkubator. Untuk menjaga suhu inkubator terjaga sesuai suhu kebutuhan inkubator telur (37,5 - 40°C), maka saat suhu di dalam inkubator dideteksi diatas 37,5 °C, maka kipas akan hidup sehingga suhu di dalam inkubator tetap terjaga.

a. Baterai



Sebagai sumber arus DC.

b. Resistor



Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkain elektronika.


c. LED


LED dapat kita definisikan sebagai suatu komponen elektronika yang terbuat dari bahan semikonduktor dan dapat memancarkan cahaya apabila arus listrik melewatinya.
LED (Ligth-Emitting Diode) memiliki fungsi utama dalam dunia elektronika sebagai indikator atau sinyal indikator atau lampu indikator.

d. Transistor NPN

Fungsi transistor yang lazim dilihat pada system kontrol adalah sebagai driver atau pengendali motor DC. Motor DC akan off atau on jika kondisi transistor dalam keadaan saturasi atau cut off.

e. Relay


Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.

f. Motor AC



Motor Listrik AC atau AC Motor adalah suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik atau gerakan (motion).

h. Heater


Sebagai penghangat telur ketika suhu dibawah suhu stabil.

3. Teori

Sensor IR

FEATURES
• Improved immunity against HF and RF noise
• Low supply current
• Photo detector and preamplifier in one package
• Internal filter for PCM frequency
• Supply voltage: 2.5 V to 5.5 V
• Improved immunity against optical noise
• Insensitive to supply voltage ripple and noise



SENSOR SUHU LM35


    Sensor suhu IC LM 35 merupakan chip IC produksi Natioanal Semiconductor yang berfungsi untuk mengetahui temperature suatu objek atau ruangan dalam bentuk besaran elektrik, atau dapat juga di definisikan sebagai komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah perubahan temperature yang diterima dalam perubahan besaran elektrik. Sensor suhu IC LM35 dapat mengubah perubahan temperature menjadi perubahan tegangan pada bagian outputnya. Sensor suhu IC LM35 membutuhkan sumber tegangan DC +5 volt dan konsumsi arus DC sebesar 60 µA dalam beroperasi. Bentuk fisik sensor suhu LM 35 merupakan chip IC dengan kemasan yang berfariasi, pada umumnya kemasan sensor suhu LM35 adalah kemasan TO-92  seperti terlihat pada gambar dibawah.


Dari gambar diatas dapat diketahui bahwa sensor suhu IC LM35 pada dasarnya memiliki 3 pin yang berfungsi sebagai sumber supply tegangan DC +5 volt, sebagai pin output hasil penginderaan dalam bentuk perubahan tegangan DC pada Vout dan pin untuk Ground.

Karakteristik Sensor suhu IC LM35 adalah :
  • Memiliki sensitivitas suhu, dengan faktor skala linier antara tegangan dan suhu 10 mVolt/ºC, sehingga dapat dikalibrasi langsung dalam celcius.
  • Memiliki ketepatan atau akurasi kalibrasi yaitu 0,5ºC pada suhu 25 ºC.
  • Memiliki jangkauan maksimal operasi suhu antara -55 ºC sampai +150 ºC.
  • Bekerja pada tegangan 4 sampai 30 volt.
  • Memiliki arus rendah yaitu kurang dari 60 µA.
  • Memiliki pemanasan sendiri yang rendah (low-heating) yaitu kurang dari 0,1 ºC pada udara diam.
  • Memiliki impedansi keluaran yang rendah yaitu 0,1 W untuk beban 1 mA.
  • Memiliki ketidaklinieran hanya sekitar ± ¼ ºC.
Tabel karakteristik LM35:



    Sensor suhu IC LM35 memiliki keakuratan tinggi dan mudah dalam perancangan jika dibandingkan dengan sensor suhu yang lain, sensor suhu LM35 juga mempunyai keluaran impedansi yang rendah dan linieritas yang tinggi sehingga dapat dengan mudah dihubungkan dengan rangkaian kontrol khusus serta tidak memerlukan seting tambahan karena output dari sensor suhu LM35 memiliki karakter yang linier dengan perubahan 10mV/°C. Sensor suhu LM35 memiliki jangkauan pengukuran -55ºC hingga +150ºC dengan akurasi ±0.5ºC. Tegangan output sensor suhu IC LM35 dapat diformulasikan sebagai berikut :

Vout LM35 = Temperature º x 10 mV

Sensor suhu IC LM 35 terdapat dalam beberapa varian sebagai berikut :
  • LM35, LM35A memiliki range pengukuran temperature  -55ºC hingga +150ºC.
  • LM35C, LM35CA memiliki range pengukuran temperature -40ºC hingga +110ºC.
  • LM35D memiliki range pengukuran temperature 0ºC hingga +100ºC. 


Kelebihan dari sensor suhu IC LM35 antara lain :
  • Rentang suhu yang jauh, antara -55 sampai +150ºC Low self-heating, sebesar 0.08 ºC
  • Beroperasi pada tegangan 4 sampai 30 V
  • Rangkaian menjadi sederhana Tidak memerlukan pengkondisian sinyal 
Grafik Temperatur/Suhu terhadap Tegangan (V).

 


Prinsip Kerja:
    Ketika seseorang terdeksi didepan Inkubator, sensor PIR akan mendeteksi, sehingga LED Hijau akan hidup. Kemudian, ketika Touch sensor 1 ditekan maka akan membuka pintu Inkubator.
    Disaat memasukkan telur, IR sensor akan mendeteksi. sehingga ketika sensor PIR dan IR aktif, akan mematikan Heater sementara.
    Sesudah telur dimasukkan, makan Touch sensor 2 akan ditekan, sebagai penutup pintu. Ketika sensor PIR tidak medeteksi orang didepan Inkubator, maka Heater akan kembali memanas.
    Disaat suhu mencapai 37,50C, Fan Dc akan hidup yang berfungsi sebagai penstabil suhu didalam Inkubator.

Sensor LM35 akan memberikan output 0.01 V/ C. Pada saat suhu >33C LM35 akan mengeluarkan tegangan >0.33V lalu akan diperkuat oleh OP-Amp sebesar 2,3x sehingga tegangan menjadi 0,76V dengan begitu transistor npn bisa hidup karena tegangan kerja minimalnya 0,75V di kaki basis. Karena ada arus yang mengalir di kaki basis, memicu arus mengalir ke relay lalu ke kolektor dan diteruskan ke emitter. Karena ada arus yang mengalir di relay maka relay akan switch ke sumber ac yang akan menghidupkan lampu dan motor AC (FAN). Pada saat suhu <33C akan menghasilkan tegangan <0.33V dan setelah diperkuat sebesar 2,3x akan menjadikan tegangan <0,76 dan tidak mampu untuk memicu aktifnya transistor NPN. Dengan begitu relay akan switch ke battery dan akan menhidupkan heater dan LED merah.
                 

5. Video

Download video disini
Download rangkaian disini
Download HTML disini
Download Datasheet disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sistem Digital TE D

                    Bahan Presentasi ini dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Digital Oleh: REYMON SYAH 1910953027 Dosen Pengampu:...